Pentingnya Sistem Aplikasi, Artificial Intelligence

@ Disediakan oleh Bandar Betoambari, RICKY SUWARNO/timurmerdeka.com
Pentingnya sistem aplikasi AI dibanding Teknologi inti AI dalam bisnis.

Bagi mereka yang lahir di tahun 70-an atau 80-an, mungkin masih ingat film serial TV Knight Rider yang popular Di tahun 90-an yang menceritakan tentang sebuah mobil sport super canggih dengan nama Knight Industries two thousands.

Dilukiskan bahwa mobil tersebut memiliki kemampuan berkomunikasi dengan pemiliknya.

Berkat dukungan supercomputer yang memproses data besar dan cepat sehingga dapat membantu pemiliknya mengatasi segala macam masalah – semua itu berkat perkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan.

Teknologi inti adalah fondasi yang mendukung seluruh proses produksi misalnya; mesin adalah teknologi inti mobil. Sedangkan teknologi aplikasi mengacu pada scenario actual seperti; internet yang diterapkan dalam system pembayaran elektronik misalnya Alipay dan Wechat Pay.

ZTE adalah salah satu produsen ponsel terbesar di China, peringkat Top 10 dunia. Perusahaan besar seperti ZTE tidak memiliki kekuatan melawan ancaman sanksi yang diberlakukan Pemerintah AS kala itu.

Dan hal itu mengingatkan China bahwa mereka masih sangat terbelakang dalam teknologi inti Chip – sehingga dalam waktu singkat, secara keseluruhan membangkitkan antusiasme Nasional dalam investasi chip.

Walaupun teknologi inti sangatlah penting, tetapi sebenarnya teknologi aplikasi jauh lebih penting dan berarti.

Dalam pengertian inovasi teknologi, kita tidak bisa hanya menggunakan teknologi canggih sebagai ukuran. Melainkan teknologi mana yang lebih mungkin menjadi standar bagi kebanyakan orang dan perusahaan.

Pada awal abad ke 20, muncullah industri otomotif. Mobil pertama kali ditemukan oleh orang Eropa tetapi perkembangan pesatnya terjadi di AS dengan pelopor-nya, perusahaan Ford.

Karena Ford, pasaran mobil di AS mulai berkembang ketika itu. Jadi bayangkan, bila Anda adalah Ford – teknologi apa yang Anda pilih untuk dikembangkan? Mesin sebagai teknologi inti mungkin jawabannya.

Mesin mobil yang paling awal dan canggih di produksi di Eropa tetapi tidak berarti bahwa memiliki mesin mobil, anda pasti bisa membuat mobil terbaik, kan?

Produksi mobil adalah proyek yang sistematis, setiap komponen dan proses perlu ketelitian dan peningkatan.

Faktanya, inovasi revolusioner yang menjadikan AS sebagai Negara di atas roda bukanlah teknologi inti seperti mesin. Melainkan teknologi aplikasi seperti jalur perakitan.

Pertanyaannya, apakah jalur perakitan adalah suatu teknologi canggih? Of course, NOT.

Prototype jalur perakitan pertama kali muncul di rumah jagal di AS – Sapi maupun Domba yang digantung dengan tali, datang bolak-balik kemudian di sembelih oleh pekerja dalam proses yang berbeda.

Meskipun jalur perakitan bukanlah teknologi canggih, tetapi segala proses produksi di rancang sesuai dengan gagasan jalur perakitan – meningkatkan efisiensi kerja. Jalur perakitan ini hanya muncul di AS, tidak bakalan muncul di eropa.

Karena setiap teknologi memiliki karakternya sendiri termasuk setiap pasaran. Demikian halnya, karakter jalur perakitan hanya berkaitan dengan pasar AS.

Konsumen Amerika sangat sensitif terhadap harga dan efisiensi. AS memiliki area tanah yang sangat luas dengan jalan raya yang membentang di segala arah. Mobil telah menjadi kebutuhan pasti bahkan orang daerah pedesaan yang terpencil sekalipun.

Sebaliknya, lain sekali di Eropa. Jalanan di Eropa lebih kecil, jarak antara kota lebih berdekatan sehingga tidak semua keluarga harus membeli mobil.

Terlebih lagi, kelas social Amerika relatif mendatar, tidak ada perbedaan antara kelas tinggi dan rendah sementara diferensiasi kelas social Eropa sangat menonjol.

Jika mobil Anda di produksi untuk masyarakat umum, kaum bangsawan pasti tidak akan membelinya dan itulah salah satu sebabnya sehingga mobil Eropa cuma diproduksi dalam jumlah kecil.

Justru perbedaan situasi yang begini, membuat AS bisa produksi mobil secara massal dengan kualitas standar. Dipadukan dengan metode produksi yang lebih efisien maka muncullah jalur perakitan.

Sekali lagi, pengaruh terbesar dalam perkembangan ekonomi dan kemajuan social bukanlah teknologi inti. Melainkan teknologi aplikasi.

Roda mobil memiliki pengaruh besar pada kemajuan masyarakat tetapi roda mobil tidak perlu memiliki teknologi tercanggih.

Misalnya lagi, container yang telah menurunkan biaya pengiriman lebih dari 90%. Container adalah wadah dalam bentuk standar kotak yang kemudian dimasukkan barang produk ke dalamnya.

Sebenarnya, banyak perusahaan di dunia ini gagal bukan karena mereka tidak professional. Justru sebaliknya, mereka terlalu professional.

Mengapa??

Kebanyakan perusahaan berpikiran secara konvensional dan beranggapan harus melayani pelanggan kelas atas – dengan produk terbaik. Tetapi sebenarnya, dalam pemikiran tersebut ada yang kurang tepat seperti diketahui; sebenarnya banyak konsumen yang tidak tahu apa yang mereka inginkan.

Selain itu, pelanggan mungkin hanya sebagian kecil di pasaran sementara masih banyak langganan diluar tembok yang lepas dari pandangan dan jangkauan. Itu berarti pertanda bahwa nantinya akan muncul dan melahirkan pesaing lain yang kemungkinan besar – bisa melampaui perusahaan yang selama ini dibanggakan.

Lain halnya lagi dengan bangunan. Dalam evolusi teknologi, aplikasi akan mempengaruhi perubahan teknologi inti. Ketika permintaan pasar berubah, teknologi aplikasi juga ikut berubah sementara teknologi inti juga harus ikut diperbaharui.

Ini artinya, mengapa mereka yang memimpin didepan harus diserahkan kepada prajurit yang bisa melihat garis depan peperangan.

Pentingnya sistem Aplikasi AI

@ Disediakan oleh Bandar Betoambari, Aplikasi Lini produksi mobil menjadikan amerika sebagai negara industri modern (IMage: Mac)

Hari ini, fondasi revolusi teknologi AI telah diciptakan dan lantai bangunan di atas tanah ini sudah mulai tumbuh.

Just like grandma says, Pentingnya sistem Aplikasi AI dalam inovasi teknologi revolusioner menjadikan AS sebagai kekuatan di bidang industry, bukanlah teknologi inti. Seperti inti mobil mesin yang diciptakan orang eropa. Melainkan teknologi aplikasi seperti jalur perakitan. Demikian pula halnya, yang membantu China menjadi pusat inovasi teknologi AI dunia di masa yang akan datang, bukanlah teknologi inti AI dari Amerika. Melainkan teknologi aplikasi AI. Yang telah banyak diakumulasi China lewat big data O2O dan metode pembayaran elektronik seperti Alipay. Dan Wechat pay.

Dari narasi di atas, inspirasi apa yang bisa di Indonesia?

Yang memaksimalkan kebangkitan ekonomi China bukanlah teknologi inti AI tetapi sekali lagi, teknologi aplikasi dalam penggunaan sehari-hari.

Sejatinya Indonesia, menggunakan teknologi aplikasi yang paling sesuai dengan kepribadian dan pasaran Indonesia – adalah kunci kesuksesan agar dapat menjadi raksasa dan pemimpin AI di Asia tenggara.

Indonesia harus memperbaiki kekurangan dengan mengembangkan teknologi inti agar lebih baik – tetapi mengembangkan teknologi Aplikasi AI itu sendiri menjadi keniscayaan.

Terakhir, saya ambil kutipan dari “The Art of War” oleh Sun Tzu 知己知彼,百战不殆 mengenali kelebihan sendiri dan memperbaiki kekurangan adalah kunci kemenangan. 

Editor; Laode Muhamad Amirul Nasiru

%d blogger menyukai ini: